Lumajang, Kamis, 20 Maret 2025 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Agama Islam Miftahul Ulum Lumajang menggelar pembekalan perdana bagi peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Berkhidmat ke-3. Sebanyak 23 mahasiswa semester 6 yang akan bertugas sebagai guru bantu di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyuputih Kidul, Lumajang, hadir untuk mendapatkan pembekalan intensif sebelum terjun ke masyarakat.
KKN Mahasiswa Berkhidmat merupakan salah satu dari tiga skema KKN yang ditawarkan oleh LPPM dan telah berjalan selama tiga tahun berturut-turut. Program ini terwujud berkat kerja sama antara IAI Miftahul Ulum Lumajang dan Urusan Guru Bantu PP Miftahul Ulum Banyuputih Kidul. Selain menjadi bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, program ini juga mendukung kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa di dunia sosial dan pendidikan.
Acara yang berlangsung dari pukul 15.30 hingga 17.00 WIB ini dipandu langsung oleh M. Nur Khotibul Umam, M.H., selaku Ketua LPPM sekaligus Ketua Panitia KKN. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan di masyarakat, baik dalam dunia pendidikan maupun dalam membangun interaksi sosial yang harmonis.
“Menjadi guru bantu bukan sekadar mengajar, tetapi juga membangun hubungan sosial yang baik, memahami dinamika masyarakat, dan mengamalkan ilmu dalam kehidupan nyata,” ujar M. Nur Khotibul Umam dalam sambutannya.
Sebagai bagian dari rangkaian persiapan, LPPM juga telah menjadwalkan pembekalan kedua yang akan dilaksanakan setelah Hari Raya Idul Fitri. Pembekalan ini sekaligus akan menjadi momen pelepasan resmi peserta KKN Mahasiswa Berkhidmat ke-3.
Dengan persiapan yang matang, para mahasiswa diharapkan dapat menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab, profesionalisme, dan semangat pengabdian, sehingga mampu memberikan kontribusi yang nyata bagi masyarakat dan dunia pendidikan.
Editor: Nabila N.A
