Lumajang, Institut Agama Islam Miftahul Ulum (IAIM) Lumajang menggelar kegiatan sosialisasi beasiswa LPDP Santri pada hari Jum’at, 11 April 2025 pada jam 13.00-15.30 WIB melalui via zoom meeting. Acara sosialisasi beasiswa LPDP Santri dihadiri oleh para pimpinan yaitu Rektor IAIM Mochammad Hisan, S.Psi, M.Sos, Wakil Rektor I Farhanuddin Sholeh, M.Pd.I, Wakil Rektor II Imam Zarkasi, M.M, Wakil Rektor III Dr. H. Zainuddin, M.Pd.I, Dekan Fakultas Tarbiyah Ahmadi, M.Pd.I, Dekan Fakultas Syariah dan Ushuluddin Imam Bayhaki, M.H. Acara ini melibatkan santri aktif, mahasiswa aktif, alumni dan jajaran dosen IAIM Lumajang.
Sosialisasi dibuka oleh MC Arifatul Uyun, M.H dilanjutkan sambutan oleh Rektor IAIM Lumajang Mochammad Hisan S.Psi, M.Sos ditutup dengan doa oleh KaProdi PAI Hafid, S.Pd.I, M.Pd. Acara berikutnya disambung oleh Moderator Nabila Nailil Amalia, M.Pd yang dibuka oleh pemaparan dari keynote speaker H. Ahmad Nawardi, S.Ag sebagai Ketua Komite IV DPR RI. Beliau menyampaikan bahwasanya acara sosialisasi ini penting bagi santri guna membuka wawasan dan berpeluang untuk menjadi bagian dari awardee LPDP.
Pemateri pertama ialah Ir. Dwi Larso, MSIE, Ph.D yang menjabat Direktur Beasiswa LPDP dan Pemateri kedua ialah Citra Orwela sebagai awardee Beasiswa LPDP S3 Flinders University Australia yang juga menjadi dosen PNS di IAIN Kediri.
Dwi Larso menyampaikan bahwa peningkatan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia menjadi salah satu langkah kunci untuk mencapai visi Indonesia Maju 2024. Untuk mendukung hal ini, pemerintah berkomitmen menjamin pendanaan pendidikan, khususnya jenjang pendidikan tinggi melalui program LPDP.

Program beasiswa LPDP memberikan kesempatan kepada generasi terbaik bangsa untuk melanjutkan pendidikan tinggi di lebih dari 300 perguruan tinggi terkemuka, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Citra Orwela menyampaikan bahwasanya untuk meraih kesuksesan dalam beasiswa LPDP dengan seleksi yang ketat ialah meningkatkan daya juang dan daya niat, tantangan yang dihadapi khususnya santri dan masyarakat Indonesia pada umumnya ialah kendala bahasa Inggris. Nyatanya, bekal bahasa Inggris yang baik ialah syarat utama dalam LPDP. Apabila ingin lulus dan menjadi awardee LPDP harus dipersiapkan saat ini, yaitu Les atau Kursus Bahasa Inggris.
Di sisi lain, Dwi Larso juga menyampaikan harapan agar para penerima beasiswa dapat memberikan kontribusi nyata bagi bangsa setelah menyelesaikan pendidikan mereka. LPDP mendorong keterlibatan aktif dalam proyek-proyek riset yang memiliki dampak besar, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dengan penekanan pada riset dan inovasi, LPDP bertekad membentuk generasi pemimpin masa depan yang kompeten dan memiliki dedikasi tinggi untuk kemajuan negara.
Melalui kegiatan sosialisasi program beasiswa ini, Dwi Larso bertujuan untuk mengarahkan serta mendorong peserta agar melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Ajakan tersebut disambut antusias oleh para peserta. Beberapa di antaranya menunjukkan minat besar terhadap studi lanjut dengan mengajukan pertanyaan seputar proses pendaftaran, persyaratan beasiswa secara lebih mendalam. Menanggapi hal itu, Dwi Larso dan jajarannya memberikan penjelasan yang menyeluruh guna meyakinkan bahwa peluang untuk melanjutkan pendidikan terbuka luas bagi seluruh peserta.
Editor: NNA